Klub Bundesliga, St Pauli FC, mengeluarkan izin bagi penari telanjang untuk tampil di ruangan khusus dalam stadion yang dimiliki salah satu klub yang menyajikan tarian erotis saat pertandingan sepakbola telah berakhir.
The Susis Show Bar telah memasang cermin besar dan tiang dalam ruangan khusus mereka untuk para penari telanjang mereka untuk tampil bagi para tamu yang diundang untuk menonton pertandingan Bundesliga.
Namun klub telah melarang adanya ide kalau para tamu bisa menonton sepak bola sementara penari telanjang mereka tampil. Mereka mengatakan para penari itu baru boleh menari setelah pertandingan selesai.
Bos St Pauli FC bertindak setelah para fans mengeluh tentang citra dari klub.
“Kami telah berdiskusi dengan pemilik ruang dan memperjelas kalau tidak mungkin diperbolehkan ada tarian selama pertandingan,” kata Presiden St Pauli Stefan Orth pada harian Bild Jerman.
“Boleh ada pertunjukan setelah pertandingan selesai, tapi tariannya tidak boleh berakhir dengan telanjang.”
The Susis Show Bar telah memasang cermin besar dan tiang dalam ruangan khusus mereka untuk para penari telanjang mereka untuk tampil bagi para tamu yang diundang untuk menonton pertandingan Bundesliga.
Namun klub telah melarang adanya ide kalau para tamu bisa menonton sepak bola sementara penari telanjang mereka tampil. Mereka mengatakan para penari itu baru boleh menari setelah pertandingan selesai.
Bos St Pauli FC bertindak setelah para fans mengeluh tentang citra dari klub.
“Kami telah berdiskusi dengan pemilik ruang dan memperjelas kalau tidak mungkin diperbolehkan ada tarian selama pertandingan,” kata Presiden St Pauli Stefan Orth pada harian Bild Jerman.
“Boleh ada pertunjukan setelah pertandingan selesai, tapi tariannya tidak boleh berakhir dengan telanjang.”
“Jika mereka menari telanjang sekali saja, mereka akan keluar dari sini!”
Biaya sewa untuk ruangan khusus di Stadion Millerntor milik St Pauli yang berkapasitas 24.850 tempat duduk itu dimulai dengan harga 65 ribu Euro.
St Pauli dikenal tidak pernah takut melakukan terobosan baru. Mereka menjadi klub sepak bola pertama di dunia yang membangun Taman Kanak-kanak di stadion sehingga anak-anak para penggemar tetap bisa dijaga saat orang tua mereka sedang mendukung timnya.
St Pauli sekarang berada di posisi 15 di klasemen Bundesliga setelah memperoleh promosi musim lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar